SOLOPOS.COM - Setyo Sukarno, calon wakil bupati mendampingi Joko Sutopo (Jekek). (solopos)

Solopos.com, SOLO– Rekomendasi PDIP sebagai calon wakil Bupati Wonogiri, jatuh pada Setyo Sukarno. Ia menjadi calon wakil bupati mendampingi Joko Sutopo (Jekek).

Seperti dilansir dari solopos.com, rekomendasi tersebut tertuang dalam surat No. 1995/IN/DPP/VIII/2020 dan ditandatangani Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto dan Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto.

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Sebelumnya, posisi bakal calon wakil bupati pendamping Jekek tersebut, jatuh pada Sriyono. Namun, karena alasan kesehatan Sriyono di reposisi oleh DPC PDIP dan akhirnya usulan tersebut disetujui. Kemudian, Setyo Sukarno terpilih dan ditetapkan sebagai pengganti Sriyono dalam Pilkada Wonogiri 2020.

Suami-Istri Dokter Dan Anaknya Di Gilingan Masuk 19 Kasus Baru Konfirmasi Positif Corona Solo

Pria kelahiran 6 Agustus 1966 tersebut sebelumnya merupakan guru di sebuah SMK swasta di Kecamatan Baturetno Wonogiri. Tepatnya, ia mengajar pada mata pelajaran teknik motor bakar sekitar 10 tahun.

Darah guru tersebut mengalir dari sang ayah, almarhumah Sutarno. Menariknya, sang ayah yang juga tokoh politik dari Baturetno Wonogiri, ikut mengalirkan darah politik pada dirinya.

Partai Golkar Solo Pastikan Tidak Ada Perpecahan Internal Untuk Dukung Gibran-Teguh di Pilkada 2020

Karier Politik

Setyo Sukarno mengawali karier politik saat menjadi salah satu pengurus Ranting PDIP Desa Baturetno tahun 1998. Kemudian, berlanjut jadi Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) partai di Kecamatan Baturetno pada 1999.

Kariernya terus menanjak di kancah politik Kabupaten Gaplek. Bahkan dia sudah menjadi anggota DPRD Wonogiri selama 5 periode berturut-turut. Dimulai sejak periode 1999-2004, 2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2019, hingga 2019-2024.

Tepis Spekulasi, Purnomo Restui Gibran-Teguh Sebagai Cawali-Cawawali Pilkada Solo

Pada 1999, ia mencoba keberuntungan dengan mengikuti Pemilihan Umum sebagai wakil rakyat. Setyo terpilih dan menjadi anggota Komisi E dan beralih ke Komisi D di periode 1999-2004.

Kemudian, menduduki jabatan Sekretaris DPC PDIP Wonogiri pada 2010. Pada periode tersebut suami dari Sri Rahayu menjadi Ketua Komisi B dan C. Hingga kemudian menduduki kursi Ketua DPRD Wonogiri pada hingga saat ini.

Pada Pilkada, 9 Desember mendatang, Setyo Sukarno menyatakan siap mundur sebagai anggota DPRD Wonogiri. Setelah mendapat rekomenndasi sebagai calon wakil bupati pengganti Sriyono, ia menyatakan memang harus mundur sebagai anggota DPRD untuk memenuhi syarat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya