SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SEMARANG-Di tengah belum adanya kepastian tentang nama bakal calon gubernur (cagub) dari partai politik (parpol), Ketua DPD Hanura Jateng, Djoko Besariman, menyatakan akan mengajukan diri.
“Saya akan maju sebagai cagub, bila nantinya tak mendapat rekomendasi sebagai calon wakil gubernur (cawagub) dari PDIP,” katanya kepada wartawan di Semarang, Selasa (27/11).
Seperti diketahui, Djoko Besariman beberapa waktu telah resmi mendaftar sebagai cawagub pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2013 melalui PDIP Jateng. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan beberapa Parpol lain, guna berkoalisi.
Partai Hanura yang hanya memiliki empat kursi di DPRD Jateng harus melakukan koalisi dengan parpol lain untuk memenuhi syarat 15 kursi di dewan, supaya bisa mengajukan pasangan cagub dan cawagub.
“Kalau nantinya berkoalisi dengan Parpol lain, saya akan maju sebagai cagub,” tandasnya.
Mengenai dana yang telah disiapkan untuk maju cagub, Djoko tak bersedia mengungkapkan. Namun menurut dia, dana bukan merupakan hambatan, meski diakunya yang dibutuhkannya untuk menjadi orang nomor satu di Pemprov Jateng cukup besar.
“Dana itu tak mungkin saya tanggung sendiri, bisa dengan cara membuka rekening donator kepada pihak-pihak yang ingin mendukung saya sebagai cagub,” ujar purnawirawan jenderal TNI ini.
Menurut Djoko, pembukaan rekening sepanjang tak melanggar hukum tak ada masalah, sebab yang membutuhkan gubernur sebenarnya adalah masyarakat Jateng, sehingga semestinya mereka juga ikut membiayai cagub.
“Soalnya ini bukan kerajaan yang semuanya harus didanai sendiri,” imbuhnya.
