Pilkada
Jumat, 21 September 2012 - 10:13 WIB

Kapolri Hormati Pilihan Jokowi yang Tak Mau Pakai Voorijder

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jokowi

Jokowi (Agoes Rudianto/Espos/dok)

JAKARTA--Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo menghormati pilihan Cagub DKI Jokowi, yang bila menjadi gubernur nanti enggan mendapat pengawalan polisi (voorijder) di jalan. Timur menegaskan hal itu sepenuhnya hak dan pilihan Jokowi.

Advertisement

“Ya tentunya kita hargai hal-hal seperti itu,” jelas Timur di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, Jumat (21/9/2012).

Lebih lanjut Timur menjelaskan, pengamanan voorijder di jalan itu sebenarnya diberikan guna keselamatan juga agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

“Sekarang beginilah yah, voorijder atau apapun, kita ini adalah bagaimana nanti semua tidak merugikan, baik dari yang dilakukan pengawalan maupun masyarakat. Kan begitu,” terangnya.

Advertisement

Sebelumnya Joko Widodo (Jokowi) menyebut akan tetap pada komitmennya di awal masa kampanye. Komitmen tersebut adalah tak menggunakan pengawal (voorijder) apabila menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

“Tidak pakai pengawalan,” ucap Jokowi di Posko Pemenangan Jokowi-Ahok, Jalan Borobudur No 22, Jakarta Pusat, Kamis (20/9/2012).

Menurut Jokowi, penggunaan pengawalan bukanlah gayanya. Dia menambahkan gaya tersebut kemungkinan besar juga akan diikuti oleh wakilnya Ahok.

Advertisement

“Bukan gaya saya pakai pengawalan seperti itu. Mas Basuki juga saya rasa seperti itu,” terangnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif