SOLOPOS.COM - Pasangan Hartanto-Joko Purnomo (Harjo) dan Joko Sutopo-Setyo Sukarno (Josss). (Solopos/M. Aris Munandar)
Solopos.com, WONOGIRI - Pasangan Hartano-Joko Purnomo (Harjo) dan Joko Sutopo-Setyo Sukarno (Josss) sama kuat di TPS 2 Kelurahan Bulusari, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, yang merupakan tempat cabup Hartanto menggunakan hak pilihnya.
Berdasarkan quick count dari kubu Harjo yang diperoleh Solopos.com, Rabu (9/12/2020), kedua paslon sama-sama mendapatkan 160 suara di TPS cabup Hartanto tersebut. Sementara ada enam suara yang tidak sah.
Penghitungan Versi Desk Pilkada Klaten, Sri Mulyani-Yoga Hardaya Unggul 50,19 Persen Suara
Berbeda dengan di TPS tempat cawabup Joko Purnomo mencoblos yakni di TPS 5 Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri. Di TPS ini, pasangan Harjo menang dengan mendapatkan 240 suara. Sementara pasangan Josss mendapatkan 113 suara, dengan satu suara dinyatakan tidak sah.
Di TPS tempat pasangan Josss menggunakan hak pilih, Harjo justru kalah telak. Di tempat cabup Joko Sutopo mencoblos misalnya, Harjo cuma mendapatkan 30 suara. Sedangkan Josss meraup 360 suara, dengan enam suara dinyatakan tidak sah. Sementara di TPS cawabup Setyo Sukarno, Harjo cuma mendapat 11 suara sedangkan Josss meraih 219 suara, dengan 11 suara tidak sah.
Pilkada Solo 2020: Rudy Sebut Suara PDIP Penuh untuk Gibran-Teguh, Parpol Pendukung Lain?
Pasangan Josss sendiri telah melakukan quick count secara total dengan perolehan yang cukup telak. Menurut quick count dari DPC PDIP Wonogiri, partai yang mengusung Josss, Joko Sutopo-Setyo Sukarno menang telak dengan perolehan 84,91 persen suara. Sedangkan Harjo 16,64 persen suara.
Perinciannya, Josss mendapatkan 484.447 suara. Sementara Harjo mendapatkan 96.725 suara. “Target kami tercapai. Sebelumnya kami menargetkan menang lebih dari 80 persen,” kata Setyo Sukarno.
Formulir Model C KWK Sebagian TPS Pilkada Sukoharjo Tertukar Dengan Wonogiri, Ini Penjelasan KPU